Monday 25 January 2016

Cerita Superhero Berkostum Go-jek

Kepoisme - Ternyata tidak perlu punya kekuatan super dan berkostum celana dalam diluar untuk bisa menjadi superhero. hanya bermodal keberanian dan hati nurani yang ikhlas untuk menolong sesama, kita semua bisa jadi superhero, Seperti kisah driver Go-Jek yang satu ini.

Kejadian horor akibat teror bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Januari 2016 lalu,  membuat warga  yang berada di sekitarnya menjadi panik dan kalang kabut. Selain karena takut menjadi korban ledakan bom, mereka juga khawatir terluka akibat adu tembak antara pelaku dengan petugas kepolisian yang terjadi tak lama setelah ledakan.

Tapi tidak demikian dengan pengendara Go-Jek ini. Dari foto-foto yang beredar di internet, seorang driver Go-Jek menghampiri lokasi ledakan bom. Ia kemudian menarik dan menyelamatkan seorang wanita yang luka di bagian kakinya.

Ternyata nama driver itu adalah Muhammad Yunus. Pria dengan penampilan sederhana tapi memiliki hati mulia. Namanya resmi dirilis lewat akun Facebook Go-Jek. Dalam akun itu pula Yunus menceritakan pengalamannya hingga bisa menolong wanita tersebut.



"Kejadiannya pas dia lagi ditilang sama polisi. Saya lagi ngga jauh dari pos polisi," Yunus mengawali cerita. Lalu diperhatikannya mengapa wanita tersebut lama keluar dari pos tersebut dan memakan waktu sekitar 15 menit. "Saat dia masuk, ledakannya di Starbucks," lanjut Yunus menyebut salah satu kafe kopi yang juga menjadi lokasi ledakan.

"Pas dia keluar, itu (pos) polisi meledak. Saya ambil, saya gerek aja langsung, saya tarodi Gedung Jaya," kata Yunus. Menurut bapak satu anak itu dia melihat kondisi kaki sang wanita sudah tertembus paku. "Dia mau jalan ke mana, tapi dia paksain untuk berjalan," kenangnya lagi.

Lihat video lengkap pengakuan sang driver Go-Jek di video berikut ini.

 









 



Luar biasa bukan? mudah - mudahan cerita diatas bisa menginspirasi kita untuk berbuat baik terhadap sesama. (RZL)

No comments:

Post a Comment